TUYUL / JIN PENCURI UANG

TUYUL ( JIN PENCURI UANG)

Apakah kita sering mendengar nama tuyul? Mahluk gaib yang di yakini suka mencuri uang yang di simpan di bawah bantal? 😆

Seperti pada umumnya jin, sosok yang disebut tuyul, juga bisa memindahkan barang. Hanya saja, antara satu jin dengan jin lainnya, berbeda kemampuannya, sebagaimana layaknya manusia. Ada jin yang bisa memindahkan barang berat, sebagaimana ada manusia yang bisa angkat berat. Jin juga bisa mencuri sebagaimana manusia bisa mencuri.

Kasus jin yang mencuri ini, tidak hanya muncul di masyarakat seperti saat ini saja. Di zaman Nabi-pun peristiwa ini pernah terjadi.

Diantaranya peristiwa yang dialami Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ketika beliau ditugasi Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk menjaga zakat ramadhan. Malam harinya datang seorang pencuri dan mengambil makanan. Dia langsung ditangkap oleh Abu Hurairah. “Akan aku laporkan kamu ke Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.” Orang inipun memelas. Minta dilepaskan karena dia sangat membutuhkan dan punya tanggungan keluarga. Dilepaslah pencuri ini. Siang harinya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bertanya kepada Abu Hurairah tentang kejadian semalam. Setelah diberi laporan, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Dia dusta, dia akan kembali lagi.” Benar, di malam kedua dia datang lagi. Ditangkap Abu Hurairah, dan memelas, kemudian beliau lepas. Malam ketiga dia datang lagi. Kali ini tidak ada ampun. Orang inipun minta dilepaskan. “Lepaskan aku, nanti aku ajari bacaan yang bermanfaat untukmu.” Kemudian dia mengajarkan bacaan ayat kursi sebelum tidur.

Di pagi harinya, kejadian ini dilaporkan kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. kemudian beliau bersabda: “Kali ini dia benar, meskipun aslinya dia pendusta.” (HR. Bukhari 2311)

Yang ditangkap oleh Abu Hurairah waktu itu adalah jin yang menjelma menjadi bentuk lain. Ketika menjelaskan hadis ini, al-Hafizh Ibnu Hajar mengatakan, “Jin terkadang menjelma dengan berbagai bentuk sehingga memungkinkan bagi manusia untuk melihatnya
” (Fathul Bari, 4:489).

KENAPA TIDAK MENCURI UANG DI ATM

Banyak yang bilang kenapa tuyul ga mencuri uang di ATM?

Semua yang berkaitan Kerjasama antara manusia dan jin pasti ada kesepakatan,perjanjian,imbalan dll.
Adapun jenis jin yang mencuri uang (tuyul) sering kita dengar  tuyul hanya bisa ambil uang yang di simpan oleh seseorang di rumah2 mereka, Kenapa ga mengambil uang di mesin ATM?

Biasanya kesepakatan antara manusia dan tuyul hanya sebatas orang per orang yang di ambil uangnya.  Karna di antara keduanya  tuyul dan orang yang di ambil uangnya sama2 saling mempengaruhi ada yang bisa di ambil dengan mudah dan ada juga yang tidak bisa, lalu kalo di ATM mereka ga bisa? Karna perjanjian dengan jin sebatas mengambil uang yang di simpan orang secara pribadi, tetapi perkembangan kedepan kita ga tahu bisa jadi dukun/ juru kunci tuyul bisa membuat perjanjian yang lebih mutakir misal memindahkan digit angka di komputer, kemudian menugaskan merubah angka2 di ATM 😁😁.

Uang yang berada di bank / ATM bukanlah milik perorangan, melainkan punyanya nasabah-nasabah yang dikumpulkan. Bisa saja pemilik tuyul itu adalah salah satunya. Jadi, tuyul tak akan mengambilnya. Perlu diketahui, sebelum mencuri, pemilik tuyul sebelumnya telah menunjukkan calon korban, seperti, “Curi uang si A, B, C, dst.”

Itulah kenapa  Banyak juga orang yang menyimpan uang di brankas masih juga hilang padahal kan sama2 pake pin pengaman, dan canggih juga Mirip dengan mesin ATM.

Terus Uang siapa saja yang bisa di ambil oleh tuyul??

1. Orang yang berbuat syirik

“Sesungguhnya kekuasaannya (syaitan) hanyalah atas orang-orang yang mengambilnya jadi pemimpin dan atas orang-orang yang mempersekutukannya dengan Allah.” (QS. An Nahl: 100).

2. Orang yang jarang sholat

3. Harta nya tercampur dengan yang haram

4. Harta yang jarang di bersihkan ( zakat, sedekah,infaq) dll

5. Orang yang menyimpan uang atau barang berharga tidak membaca basmallah.

Sebagaimana yang di riwayatkan dalam sbuah hadist.

“tutuplah bejana, ikatlah geribah (tempat menyimpan air yang terbuat dari kulit), tutuplah pintu, matikanlah lentera (lampu api), karena sesungguhnya setan tidak  mampu membuka geribah yang terikat, tidak dapat membuka pintu, dan tidak juga dapat menyingkap bejanan yang tertutup. Bila engkau tidak mendapatkan tutup kecuali hanya dengan melintangkan di atas bejananya sebatang ranting, dan menyebut nama Allah, hendaknya dia lakukan.” (HR. Muslim)

Bagai mana cara menghindari?

1. Cari harta yang halal
2.Sucikan harta dengan zakat / Perbanyak sedekah, infaq,
3. Membiasakan baca Basmallah setiap menyimpan harta / membaca ayat kursi

3. Membiasakan untuk melakukan dzikir harian setiap pagi dan petang.

4. Memperbanyak membaca Al Qur’an terutama surat Al Baqoroh, sebagaimana hadits Rasulullah saw,”Jangan jadikan rumahmu seperti kuburan, sesungguhnya setan akan lari dari rumah yang selalu dibacakan didalamnya surat Al Baqoroh.” (HR. Muslim)

5. Membaca al mu’awwidzatain (surat al Falaq dan an Naas), “Setelah turunnya dua surah ini, Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam mencukupkan kedua-duanya dengan ‘Surah Al-Ikhlas’, sebagai bacaan (wirid) untuk membentengi dari pandangan buruk jin maupun manusia.” (HR. At Tirmidzi

Wallahu A’lam

Barakallahufikum,....

Abi edy

081320121351

Barang kali ada yang mu menmbahkn..???

www.pusatruqyah.com